MINUT, TelusurinformasiNews.id – Kapolres Minahasa Utara AKBP Auliya Rifqie A Jabar mengadakan Nonton barang film Sayap-sayap patah 2, bersama keluarga besar Polres Minahasa Utara dan jurnalis yang ada di Minahasa Utara bertempat di XXI Megamall Manado. Jumat, (16/5/2025)

Maksud dan tujuan Kapolres mengadakan nonton bareng film “Sayap-Sayap Patah 2” bersama keluarga besar Polres dan jurnalis Minut adalah sebagai upaya untuk untuk membangun hubungan yang baik serta mempererat tali silaturahmi dan kekeluargaan antara Kapolres, anggota Polres, dan jurnalis, sehingga meningkatkan kepercayaan dan komunikasi yang efektif. selain itu juga Kegiatan ini juga dapat menjadi kesempatan untuk melepaskan stres dan meningkatkan semangat kerja sama antara anggota Polres dan jurnalis.
Film Sayap-Sayap Patah 2 mengangkat kisah nyata tentang insiden kejadian Bom Samarinda yang terjadi pada tahun 2016 serta perjuangan seorang ayah tunggal dalam menjalankan tugas dan menjaga keluarganya di tengah situasi yang penuh bahaya. ia harus menyeimbangkan tugas negara dengan tanggung jawab merawat anak, dengan bantuan ibunya, Indri, saat bertugas.

Pandu (Arya Saloka), seorang anggota Densus 88 yang menjadi ayah tunggal, harus berjuang menjalankan tugas negara dan menjaga putrinya, Olivia (Myesha Lin). Sebuah ledakan bom terjadi di kafe di Jakarta, dan Leong (Iwa K), seorang teroris, dibebaskan dari penjara. Pandu ditugaskan untuk menangani kasus tersebut dan menyelidiki jejak Leong, yang membuatnya semakin jarang berada di sisi Olivia.
Suri (Dara Sarasvati), guru Olivia, hadir dan membawa kehangatan dalam hidup mereka. Namun, wajah Pandu yang terlihat dalam operasi penyergapan membuat mereka menjadi target balas dendam dari kelompok teroris. Pandu dihadapkan pada pilihan sulit antara menjalankan tugas negara atau menjaga keselamatan Olivia, di tengah ancaman yang semakin besar.

Kapolres Minahasa Utara AKBP Auliya Rifqie A Jabar dalam peryataannya setelah nonton bareng mengatakan, Kami dari Polres minahasa utara telah melaksanakan nonton bareng yaitu film sayap sayap patah 2 dimana tujuannya selain untuk refresing juga untuk menambahkan nilai moral.
“Bahwasanya dalam kehidupan ini banyak yang perlu kita perhatikan mau dari sisi keluarga maupun dari pekerjaan dan juga memberikan pesan moral bahwasanya kita harus perlu siap dalam keadaan apapun untuk melaksanakan tugas sebagai abdi negara dan juga keluarga tetap diperhatikan,” ujar Kapolres Auliya
Lanjut Kapolres, “Jadi kita hari ini bersama sama dengan seluruh anggota polres minut dan teman-teman dari media minut kita nonton bareng, tentunya ini selain mempererat hubungan silaturahmi, juga mempererat sinergi antara anggota Kepolisian dan seluruh wartawan minut,” kata Kapolres
Sayap-Sayap Patah 2: Olivia melalui para pemainnya menawarkan perenungan mendalam tentang perjuangan melawan terorisme yang tak hanya melibatkan baku tembak. Namun, juga pergulatan emosi, ikatan keluarga, dan upaya untuk mempertahankan kemanusiaan di tengah situasi yang penuh tekanan.

“Polisi harus mampu menyeimbangkan antara pekerjaan yang menjadi prioritas dengan perhatian terhadap keluarga. Keduanya sama-sama penting,” ujar Kapolres Aulia setelah acara
Sementara itu, Wakapolres Minut, Arie Prakoso menambahkan, “Di tengah tantangan pekerjaan, anggota polisi harus selalu mengingat dan menjaga keluarga mereka, Film ini terinspirasi dari kejadian Bom Samarinda yang terjadi pada tahun 2016, menggambarkan realita yang dihadapi oleh para polisi dalam menjalankan tugas mereka,” ujar Wakapolres Arie.
Semoga kegiatan nonton bareng film “Sayap-Sayap Patah 2” dapat memperkuat kerja sama dan kekompakan antara Kapolres, jajaran kepolisian, dan para jurnalis di Minut. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta sinergi yang baik dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian dan jurnalistik, serta meningkatkan kesadaran dan keamanan masyarakat. Kerja sama yang solid antara kedua pihak dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat dan kemajuan daerah.
(Vera.E.Kastubi).






