MINUT, TelusurInformasiNews.id. -Kabupaten Minahasa Utara (Minut) semakin menarik perhatian para investor berkat potensi besar yang dimiliki tanaman kelapa. Di tengah situasi global yang penuh tantangan, kelapa menjadi salah satu komoditas unggulan dengan prospek ekonomi yang cerah. Kamis, (9/10/2025)
Bupati Joune Ganda menyampaikan hal ini saat menerima kunjungan Direktur Utama PT Boffe Coconut Indonesia, Gao Wenjun, beserta tim, di ruang kerjanya pada Rabu (8/10/2025). Dalam pertemuan itu, Bupati Ganda menekankan pentingnya investasi dalam pengelolaan berbagai produk berbasis kelapa.
“Dengan keberhasilan mendirikan pabrik pertama di Kawangkoan, kami sangat antusias mengenai rencana PT Boffe Coconut untuk membangun pabrik tahap kedua dengan nilai investasi yang lebih besar,” ujar Bupati Joune Ganda. Ia juga berharap agar produk yang dihasilkan tidak hanya dalam bentuk biji kelapa tetapi juga produk jadi, sehingga dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal.
Lebih lanjut, Bupati Ganda mengungkapkan bahwa sejumlah konglomerat dari Tiongkok, yang tergabung dalam International Academicians Science and Technology Innovation Centre pimpinan Profesor C.C. Chan, juga bersiap untuk melakukan investasi besar-besaran di sektor kelapa Minut. “Dalam waktu dekat, mereka akan datang untuk survei dan mempelajari potensi kelapa di daerah ini, dalam rangka investasi sebesar 1 triliun lebih,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gao Wenjun menjelaskan bahwa kunjungannya adalah untuk melaporkan perkembangan pabrik yang sudah ada serta meminta dukungan untuk pembangunan pabrik baru. “Kami berkomitmen untuk mengembangkan teknologi tinggi dalam pengelolaan biji kelapa sekaligus memberikan peluang bagi tenaga kerja lokal sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya.
Gao Wenjun juga menginformasikan bahwa investasi untuk tahap kedua ini diperkirakan mencapai sekitar 50 miliar rupiah. “Kami menghargai dukungan yang diberikan oleh Bupati dan jajarannya, yang menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan investasi di Minut. Ini sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaboratif antara pemerintah dan pihak swasta, Kabupaten Minahasa Utara menunjukkan potensi luar biasa sebagai pusat investasi, khususnya di sektor kelapa, demi kemandirian ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat setempat.
(*Vera.E.Kastubi)
